KLASIFIKASI DAN MORFOLOGI TANAMAN ASAM JAWA
Artikel tentang asam jawa ini akan menjelaskan ciri ciri asam jawa lengkap beserta klasifikasi dan morfologi tanaman asam jawa (klasifikasi dan deskripsi asam jawa).
Klasifikasi dan Ciri Ciri Morfologi Tanaman Asam Jawa
Daging buahnya yang berwarna coklat yang membungkus biji pada umumnya digunakan sebagai bumbu dapur atau penyedap minuman yang lezat. Daging buahnya juga dapat dimakan langsung. Rasanya sangat masam sekali. Di Indonesia, manfaat asam jawa sangat banyak sekali. Tanaman asam jawa ini banyak dijadikan berbagai produk seperti permen tamarin, pelengkap sayuran seperti sayur asem bahkan cuka mpek mpek juga memakai asam jawa biar lebih nikmat. Berikut ini adalah rincian klasifikasi dan morfologi asam jawa :
Klasifikasi Tanaman Asam Jawa
Apa klasifikasi ilmiah asam jawa ?
Nama ilmiah asam jawa atau nama latin asam jawa adalah Tamarindus indica. Klasifikasi tumbuhan asam jawa adalah sebagai berikut :
KINGDOM : | Plantae |
SUB KINGDOM : | Viridiplantae |
INFRA KINGDOM : | Streptophyta |
SUPER DIVISI : | Embryophyta |
DIVISI : | Tracheophyta |
SUB DIVISI : | Spermatophytina |
KELAS : | Magnoliopsida |
SUPER ORDO : | Rosanae |
ORDO : | Fabales |
FAMILI : | Fabaceae |
GENUS : | Tamarindus L. |
SPESIES : | Tamarindus indica L. |
Tabel : klasifikasi asam jawa
Morfologi Tanaman Asam Jawa
Apa ciri ciri morfologi asam jawa / ciri ciri tumbuhan asam jawa ?
Ciri khusus asam jawa / ciri khas asam jawa & struktur morfologi asam jawa yaitu :
Tanaman isi berasal dari India dan terkenal dengan sebutan kurma India. Pohon asam Jawa dapat tumbuh setinggi 30 meter. Pohon asam jawa sangatlah besar, berdiameter sekitar 1 sampai 2 meter. Kulit batangnya berwarna coklat, beralur-alur vertikal dan mempunyai tekstur pecah-pecah.
Daunnya sangat rindang sekali, mempunyai 10-20 anak daun kecil-kecil. Morfologi daunnya menyirip berselang seling dengan panjang 4-15 cm.
Bunganya berwarna merah cream tumbuh dalam rumpun, serta berbau harum. Polongnya (buah) melengkung, berwarna kecoklatan, mengandung 1 – 10 biji. Ketika buahnya sudah masak, asam jawa ini mudah sekali jatuh ke tanah ketika tertiup angin.
Daging buahnya berwarna putih kehijauan ketika masih muda, kemudian akan menjadi berwarna merah kecoklatan dan kehitaman ketika sudah masak. Rasanya asam manis dan agak lengket jika dipegang. Bijinya berwarna coklat kehitaman, berbentuk agak persegi serta keras dan mengkilap.
Perbanyakan tanaman biasanya menggunakan dengan biji, tetapi juga dapat dilakukan dengan tempelan tunas atau dengan stek.
Tanaman ini merupakan tanaman asli daerah semiarid Tropis Afrika; namun dapat ditanam di daerah tropis lembab asalkan drainase tanahnya baik.
Tanaman sering dijadikan sebagai hiasan pekarangan atau sebagai pohon naungan. Jarang ditanam secara khusus pada skala komersial. Tidak ada kultivar-kultivar khusus yang dikembangkan, namun jenis asam India lebih baik daripada asam Afrika.
Tanaman ini relatif bebas dari gangguan hama dan penyakit, namun penyiangan gulma di bawah lingkaran tajuk tetap perlu dilakukan.
Itulah penjelasan deskripsi tumbuhan asam jawa secara singkat. Semoga kamu lebih tahu mengenai ciri ciri tanaman asam jawa ya teman ! Baca juga ciri-ciri morfologi jambu mete